Di daerah Riau, telah diketahui sebanyak 131 siswa Sekolah Dasar telah mengonsumsi narkoba info dari laman riaugreen.com, merupakan jumlah yang banyak untuk pelajar tingkatan Sekolah Dasar. Jumlah dari pengguna narkoba pun di Riau terus meningkat, Polda Riau terus berusaha mengurangi jumlah tersebut. Boys, narkoba telah merajalela tak hanya di Riau, pelajar tingkatan SMP dan SMA nampaknya sudah tak asing lagi dengan narkoba.
Boys, penyebaran narkoba pun terus meningkat dan meluas, tidak hanya di diskotik, tempat pelacuran atau tempat berkumpul gank para pemuda namun juga telah menyebar hingga sekolah-sekolah. Seperti yang terjadi pada 2 pelajar di Bogor yang ditangkap oleh polisi karena terbukti membawa ganja dan sabu-sabu seberat 0,7 gram, info dari laman news.detik.com. Hal tersebut sangat membahayakan lingkungannya, dengan begitu mereka bisa mempengaruhi pelajar lain untuk ikut mengkonsumsi narkoba. Beberapa obat yang lain pun juga termasuk dalam favorit para pemuda nakal, seperti yang biasa disebut pil koplo.
Dengan maraknya penyebaran narkoba, sebaiknya dari pihak pemerintah dan lingkungan ikut mendukung pemberantasan karena hal tersebut dapat merusak generasi muda yang memiliki masa depan cerah menjadi suram, Boys. Jangan mudah terpengaruh dengan rayuan dan pengaruh orang lain yang menyuruhmu untuk mencoba narkoba, meskipun itu gratis. Karena setelah kamu mengkonsumsinya, akan berdampak ketagihan dan kamu akan membeli dengan harga berapa pun untuk mendapatkannya, bahkan tak jarang siswa mencuri untuk sekedar membeli narkoba.
Oleh : arina
Sumber :
http://www.ccsa.ca/Eng/topics/Monitoring-Trends/Student-Drug-Use/Pages/default.aspx
http://www.sciencemuseum.org.uk/whoami/findoutmore/yourbrain/howdodrugsaffectyourbrain/whatisadrug.aspx
http://en.wikipedia.org/wiki/Drug
http://news.detik.com/read/2014/04/28/160634/2567767/10/2-pelajar-dan-2-mahasiswa-bogor-ditangkap-terkait-kasus-narkoba
http://galihpakuan.kemsos.go.id/modules.php?name=News&file=article&sid=39
(kpl/rth)