Kapanlagi.com - Ayah Ibu berantem adalah problem sendiri bagi anak apalagi anak di usia remaja. Kadang, ngga jarang mereka bingung mau menyikapi yang seperti apa. Nah, kalo Kalian menghadapi hal yang kayak gini, ada beberapa hal yang tetep harus diperhatiin adalah: satu, jangan lupa berdoa sama yang kuasa.

Dilansir dari wol.jw.org, tetap bersikap netral adalah salah satu cara untuk menyikapinya. Meskipun ngga bisa mengatasi semuanya, at least Kalian ngga memperkeruh suasana dengan memihak ayah atau ibu.

Kalian harus memiliki sandaran yang kuat buat menghadapi semuanya. Ini semua adalah cobaan yang kudu dientaskan. Gimanapun pahitnya, itu merupakan cobaan dan kenyataan yang harus dihadapi. Meskipun berat, ini adalah proses pendewasaan diri, Guys. Jadi tetep semangat ya.

Udah jadi rahasia umum kalo misalnya punya kelurga yang ngga harmonis itu ngga enak. Jadi, sebaiknya Kalian menyibukan diri di luar dengan aktifitas-aktifitas yang bermanfaat. Misalnya aja dengan ikut sebagai anggota organisasi. Atau ngga gitu, salurkan hobi Kalian. Apapun yang disenangi dan bersifat positif.

Selain itu, punya obsesi yang tinggi adalah kunci buat tetep menjaga semangat biar ngga gampang nyerah dan desperate di tengah jalan. Kalo punya semangat yang tinggi, pikiran-pikiran negatif bajalan berpindah jadi pikiran yang positif.

Kalo misalnya perceraian itu emang bener-bener kejadian, jangan menatap masa lalu itu terlalu lama, tataplah masa depan dengan penuh senyuman. Dilansir dari republika.co.id, meskipun ortu udah bercerai, tetap berhubungan baik dengan mereka ya, Guys. Yah meskipun mereka udah berpisah. Harus tetap menghomati keduanya. Meskipun dengan segala kondisi yang ada.

Oleh: Azizun Ajeng Pratiwi
Sumber: http://wol.jw.org/en/wol/d/r25/lp-in/1102008124
http://www.republika.co.id/berita/pendidikan/eduads/12/01/25/lyc8a7-pentingnya-contact-time-untuk-menjaga-komunikasi-dalam-keluarga (kpl/rth)