Dalam beberapa novel karya sarjana Universitas Al-Azhar Kairo Mesir ini, terdapat bagian cerita dengan setting Mesir. Hal ini banyak ditanggapi oleh banyak kalangan sebagai inspirasi serta motivasi bagi para remaja yang ingin melanjutkan studinya diluar negeri, terutama di Mesir. Bahkan, beberapa dari karya novelnya sukses diangkat ke layar lebar, seperti Ayat-ayat Cinta (2004), Ketika Cinta Bertasbih (2007), Ketika Cinta Bertasbih 2 (2007), dan Dalam Mihrab Cinta (2007).
Selain karya novel dan film yang sukses terkenal, Habiburrahman juga mempunyai banyak prestasi lho sob. Beberapa prestasinya termasuk Juara II lomba menulis artikel se-MAN I Surakarta (1994), juara I lomba pidato tingkat remaja se-eks Keresidenan Surakarta (1994), juara I lomba baca puisi relijius tingkat SLTA se-Jateng (1994), juara I lomba baca puisi Arab tingkat Nasional (1994), dan masih banyak lagi prestasi-prestasi lain yang berhasil diukir oleh pria kelahiran 30 September 1976 ini.
Sebagai seorang ulama, akademisi berprestasi, dan seorang sastrawan dengan segudang karya yang terkenal, Habiburrahman El Shirazy merupakan sosok ideal bagi kalangan remaja cowok untuk dijadikan inspirasi lho. Sosoknya yang low-profil namun inspiratif, harusnya bisa memotivasi kalian untuk tidak kalah dalam mencari ilmu demi bekal masa depan guys. Semoga bermanfaat.
Oleh: Arum Puspita Dewi (kpl/rth)