Di awal tahun 1900an, meskipun perkembangan remaja pada jaman ini belom terlalu mencolok. Para remaja udah mulai banyak menghabiskan waktu buat kegiatan rekreasional. Mereka sering hangouts bareng temen ke konser musik atau juga ke tempat favorit hangouts mereka. Mereka juga tipikal remaja yang nurut sama perkataan dan perintah orang tua, Sobats.
Nah, pada tahun 1920an, para remaja ini mulai mengenal pelajaran dasar kaya membaca, menulis dan juga berhitung. Pada tahun ini, teknologi belum berkembang sepesat sekarang, Sobats. Mereka juga nggak menikmati banyak kemewahan sama kayak yang dinikmati remaja di jaman sekarang. Banyak dari mereka harus dikirim ke medan perang buat membela negaranya.
Pada tahun 1920-an, kehidupan remaja ini udah mulai berkembang, Sobats. Usai perang dunia pertama selesai, mereka bisa mengenyam bangku pendidikan lagi. Remaja pada jaman ini juga mulai bisa bekerja dengan gaji yang lumayan. Perkembangan fashion juga mulai tumbuh di tahun ini, remaja mulai tampil lebih fashionable. Tapi sayang, kejayaan masa remaja ini nggak berlangsung lama.
Pada tahu 1930an, di tahun ini para remaja yang nggak mengenyam pendidikan nggak diperbolehkan buat kerja. Jadi banyak remaja yang kehilangan pekerjaan dan akhirnya harus mengemis di pinggir jalan. Aksi kriminal juga banyak dilakukan sama kaum remaja. Pada tahun ini, para orang tua gencar gencarnya buat menyekolahkan mereka buat dapet kehidupan yang lebih baik.
Oleh : Nana Triatmajayanti
(kpl/rth)